kesetaraan gender
Pengertian Kesetaraan dan Keadilan gender
Kesetaraan gender berarti kesamaan kondisi
bagi laki-laki dan perempuan untuk memperoleh kesempatan serta hak-haknya
sebagai manusia, agar mampu berperan dan berpartisipasi dalam
kegiatan politik, hukum, ekonomi, sosial budaya, pendidikan dan pertahanan dan
keamanan nasional (hankamnas), serta kesamaan dalam menikmati hasil pembangunan
tersebut. Kesetaraan gender juga meliputi penghapusan diskriminasi dan ketidak
adilan struktural, baik terhadap laki-laki maupun perempuan.
Keadilan gender adalah suatu proses dan
perlakuan adil terhadap perempuan dan laki-laki. Dengan keadilan gender berarti
tidak ada pembakuan peran, beban ganda, subordinasi, marginalisasi dan
kekerasan terhadap perempuan maupun laki-laki.
Terwujudnya kesetaran dan keadilan gender ditandai dengan tidak adanya diskriminasi antara perempuan dan laki-laki, dan dengan demikian mereka memiliki akses, kesempatan berpartisipasi, dan kontrol ataspembangunan serta memperoleh manfaat yang setara dan adil dari pembangunan.
Memiliki akses dan partisipasi berarti memiliki peluang atau kesempatan untuk menggunakan sumber daya dan memiliki wewenang untuk mengambil keputusan terhadap cara penggunaan dan hasil sumber daya tersebut. Memiliki kontrol berarti memiliki kewenangan penuh untuk mengambil keputusan atas penggunaan dan hasil sumber daya. Sehingga memperoleh manfaat yang sama dari pembangunan.
Terwujudnya kesetaran dan keadilan gender ditandai dengan tidak adanya diskriminasi antara perempuan dan laki-laki, dan dengan demikian mereka memiliki akses, kesempatan berpartisipasi, dan kontrol ataspembangunan serta memperoleh manfaat yang setara dan adil dari pembangunan.
Memiliki akses dan partisipasi berarti memiliki peluang atau kesempatan untuk menggunakan sumber daya dan memiliki wewenang untuk mengambil keputusan terhadap cara penggunaan dan hasil sumber daya tersebut. Memiliki kontrol berarti memiliki kewenangan penuh untuk mengambil keputusan atas penggunaan dan hasil sumber daya. Sehingga memperoleh manfaat yang sama dari pembangunan.
Pengertian gender dan
seks
Gender adalah perbedaan dan fungsi
peran sosial yang dikonstruksikan oleh masyarakat, serta tanggung
jawab laki-laki dan perempuan Sehingga gender belum tentu sama di tempat yang
berbeda, dan dapat berubah dari waktu ke waktu.
Seks/kodrat adalah jenis kelamin yang terdiri dari perempuan dan laki-laki yang telah ditentukan oleh Tuhan. Oleh karena itu tidak dapat ditukar atau diubah. Ketentuan ini berlaku sejak dahulu kala, sekarang dan berlaku selamanya.
Seks/kodrat adalah jenis kelamin yang terdiri dari perempuan dan laki-laki yang telah ditentukan oleh Tuhan. Oleh karena itu tidak dapat ditukar atau diubah. Ketentuan ini berlaku sejak dahulu kala, sekarang dan berlaku selamanya.
Gender
bukanlah kodrat ataupun ketentuan Tuhan. Oleh karena itu gender berkaitan
dengan proses keyakinan bagaimana seharusnya laki-laki dan perempuan berperan
dan bertindak sesuai dengan tata nilai yang terstruktur, ketentuan sosial dan
budaya ditempat mereka berada. Dengan demikian gender dapat dikatakan pembedaan
peran, fungsi, tanggung jawab antara perempuan dan laki-laki.
Dengan demikian perbedaan gender dan jenis
kelamin (seks) adalah Gender: dapat berubah, dapat dipertukarkan, tergantung
waktu, budaya setempat, bukan merupakan kodrat Tuhan, melainkan buatan manusia.
Lain halnya dengan seks, seks tidak dapat berubah, tidak dapat dipertukarkan, berlaku sepanjang masa, berlaku dimana saja, di belahan dunia manapun, dan merupakan kodrat atau ciptaan Tuhan.
Lain halnya dengan seks, seks tidak dapat berubah, tidak dapat dipertukarkan, berlaku sepanjang masa, berlaku dimana saja, di belahan dunia manapun, dan merupakan kodrat atau ciptaan Tuhan.
Emansipasi Atau
Kesetaraan Gender?
Diakui atau tidak pada
saat ini peranan wanita sangatlah besar dalam berbagai bidang. Baik dalam peran
pendidikan, sosial, budaya, ekonomi, bahkan peranan wanita telah kita rasakan
diranah publik, seperti contohnya politik. Dan itu artinya wanita dapat
memajukan bangsa dan negara melalui SDM yang dimiliki oleh wanita Indonesia.
Dipelopori oleh sang
pioner emansipasi wanita, Raden Ajeng Kartini yang melegenda dengan kutipan
bukunya “ Habislah gelap terbitlah terang” munculah istilah emansipasi
wanita. Berkat jasa beliau, diera globalisasi ini peran wanita bukanlah
suatu hal yang tabu untuk melakukan aktivitas yang diluar perkiraan wanita
,namun masih dalam batas-batas yang wajib diperhatikan. Sebelum membahas lebih
jauh antara emansipasi dan kesetaraan gender, mari kita lihat maksud dan arti
dari keduanya.
Emansipasi artinya
memberikan hak yang sepatutnya diberikan kepada orang atau sekumpulan orang di
mana hak tersebut sebelumnya dirampas atau diabaikan dari mereka. Dimana
refleksi emansipasi yang diperjuangkan oleh Raden Ajeng Kartini adalah untuk
membawa perubahan besar kepada perempuan Indonesia, yaitu perjuangan menuntut
hak pendidikan bagi perempuan. Karena kita ketahui bahwa dizaman dahulu,
pendidikan bagi perempuan ataupun kaum pribumi adalah hal yang sangat tabu dan
sangat susah untuk dicapai.
Sedangkan kesetaraan
gender adalah suatu keadaan setara dimana antara pria dan wanita dalam hak (
hukum ) dan kondisi ( kualitas hidup ) adalah sama. Gender adalah
pembedaan peran, atribut, sifat, sikap dan perilaku yang tumbuh dan berkembang
dalam masyarakat. Dan peran gender terbagi menjadi peran produktif, peran reproduksi
serta peran sosial kemasyarakatan.
Dari arti diatas sudah
terlihat jelas perbedaan keduanya, namun seringkali orang-orang mengartikannya
sama. Lalu bagaimanakah kesetaraan gender di dalam islam? Benarkah islam
menyebutkan adanya kesetaraan gender antara wanita dan pria?
Islam memandang
laki-laki dan wanita dalam
posisi yang sama, tanpa ada perbedaan. Namun yang perlu digarisbawahi adalah
kodrat sebagai wanita dan laki-laki. pandangan Islam Islam memandang keadilan
antara laki-laki dan wanita, bukan
kesetaraan. Konsep kesetaraan bertolak belakang dengan prinsip keadilan. Karena
adil adalah menempatkan sesuatu pada tempatnya, memberikan hak kepada yang
berhak menerimanya. Sementara kesamaan adalah menyetarakan antara 2 hal
tanpa adanya perbedaan.
Sesungguhnya
emansipasi yang sebenarnya adalah bentuk pemberian hak kepada wanita
untuk mengembangkan diri dan kemahiran profesional agar bisa bergandeng bahu
dengan lelaki dalam pembangunan negara. Tidak ada maksud negatif yang
tersembunyi di sebalik gerakan emansipasi. Jikapun ada, itu kembali ke niat
orang atau kumpulan yang memperjuangkannya dan apa latar belakang yang
memotivasinya.
Kesetaraan gender
dengan emansipasi adalah 2 hal yang berbeda arti. Kesetaraan gender adalah
persamaan kodrat atau persamaan gender dari wanita dan laki-laki. Jika kita
lihat dari fisik, seorang wanita dan laki-laki jelas sangat berbeda. Secara
psikologis menyebutkan adanya perbedaan antara wanita yang 90% menggunakan
perasaan dan sisanya adalah logika dan sangat berbanding terbalik dengan
laki-laki yang 90% menggunakan logika dan sisanya adalah perasaan. Bagaimana
bisa kita menyamakan fakta-fakta tersebut? Makna dari emansipasi mungkin sudah
keluar dari zona artian yang sebenarnya sehingga banyak orang menyebutkannya
emansipasi adalah kesetaraan gender. Namun dalam hal ini sangat berbeda.
Emansipasi wanita
adalah memperjuangkan hak wanita yang masih dalam kode etik wanita menghormati
laki-laki. Ujar
Lifinski (Teknik Kimia UNDIP) .
Istilah Emansipasi
Wanita pada prinsipnya memberikan seluruh hak dasar manusia (Human Rights)
kepada Wanita, misalnya hak berbicara, hak hidup, dan lain sebagainya. Namun
wanita diharuskan berada pada kodrat yang telah ditentukan untuknya. Inilah yang
diajarkan oleh Kartini. Hubungannya adalah emansipasi merupakan tindak lanjut
dari gagasan kesetaraan gender dalam bentuk tindakan nyata seorang wanita dalam
kehidupannya.
Alangkah lebih
bijaksananya jika kita mengartikan dan memaknai emansipasi wanita sebagai salah
satu bentuk kerjasama antara laki-laki dan wanita dalam menjalankan kehidupan.
Sebagai seorang partner, tentu saja mempunyai kedudukan sama tinggi dan
mempunyai hak yang sama tanpa adanya perbedaan yang memandang keduanya.
sumber:
Comments
Post a Comment